Senin, September 18, 2006

Album Terbaru Bunga: Hampir Gak Norak


Band yang masih sulit untuk lepas dari bayang-bayang almarhum Galang Rambu Anarki ini mencoba eksis kembali ke dalam industri musik dengan menempatkan Anda, vokalis yang sempat beken lewat single “Tentang Seseorang”, OST “Ada Apa dengan Cinta”. Langkah yang tepat atau usaha bunuh diri? Seperti yang banyak orang tau, image drugs pada Galang cukup kuat sehingga mau gak mau Bunga pun diidentikkan sebagai band yang rebellious. Lantas apakah tepat kalo Toni, vokalis lamanya diganti Anda, yang justru ultra-melankolis?

Rabu, Juli 12, 2006

­­The Raconteurs-Broken Boy Soldiers

Agaknya ambisi Jack White terlalu besar untuk tetap setia di The White Stripes. Mungkin dia merasa mentok juga mengeksplorasi rock minimalis bersama drummer Meg White. Mungkin dia perlu drummer yg lebih skillful dan dukungan musisi-musisi berbakat lainnya. Agaknya itu alasan dibalik pendirian band proyekan Jack White dengan para musisi sekaligus teman-teman lamanya, The Raconteurs.

Sabtu, Juli 01, 2006

Argentina Keok! Thanks to Pekerman…Hiks…Hiks…

Selama kompetisi Piala Dunia 2006 berlangsung, semua orang tahu Argentina adalah tim yang hebat dan layak jadi juara. Tim ini sarat dengan individu ber-skill tinggi dan mempunyai organisasi permainan yang matang. Bisa dibilang nggak ada yang bisa mengalahkan Argentina, kecuali diri mereka sendiri. Dan yang melakukan bunuh diri pada pertandingan perempat final melawan Jerman (30/06) kemarin adalah pelatihnya, Jose Pekerman.

Strategi awal Pekerman sih benar. Ia menurunkan striker kreatif, Carlos Tevez, bukannya Javier Saviola sebagai starter. Ini memperlihatkan Pekerman ingin bermain menyerang habis-habisan. Dan strateginya membuahkan hasil. Babak pertama adalah mutlak milik Argentina. Juan Riquelme selaku jendral lapangan tengah memimpin rekan-rekan setimnya mengobrak-abrik pertahanan Jerman. Kata Bung Ronny Pattinasarani, Jerman tidak diberi kesempatan mengembangkan “permainan dari kaki ke kaki”.

Senin, Juni 05, 2006

Sex & Violence: Konser Exploited & Adu Domba di Bandung

Sex adalah hal yang biasa diasosiasikan dg kota Bandung. Tapi Violence? Mungkin cuma segelintir orang yang ngeh dengan budaya ini. Gw yg sempet tinggal 6 tahun di Bandung pun baru tahu setelah menyaksikan olahraga Adu Domba di Babakan Siliwangi, Bandung. Tp sebelum lebih jauh ke sana, ada baiknya kita awali tulisan ini dengan laporan konser The Exploited di Stadion Persib, yang juga terkenal dengan lagu 'Sex & Violence'.

Kamis, April 13, 2006

Energy-nya The Upstairs: Kurang Enerjik?

"Energy", inilah album yang paling ditunggu-tunggu di tahun 2006. Merupakan album kedua The Upstairs setelah 'Matraman' (2004), mereka mencoba memperluas 'daerah jajahan' dengan menjalin kerjasama dengan label Warner Music Indonesia. Nggak tanggung2, Andy Ayunir, tokoh musik elektronik Indonesia, turut membantu proses rekording album ini. Maka gak heran kalo fans berat The Upstairs, para Modern Darlings yg kebanyakan tersebar di SMA-SMA (karena terlalu sering main di Pensi) sangat menantikan album ini.

Album Energy dengan segala 'hype'-nya akhirnya dirilis pada akhir Maret 2006. Kover album ini sungguh menarik, yaitu ilustrasi seorang cowo yang sedang membuka botol dengan giginya. Ini melambangkan Energy, kata Jimi Multazham, sang ilustrator sekaligus vokalis the Upstairs. Dibuat dengan gaya2 ngejreng ala komik2 jaman dulu, sangat menangkap mata (eyecatching :P).

Kamis, Februari 23, 2006

Avenged Sevenfold: Siap Bantai Band-band Metal ABG Bullshit

Ini dia nih salah satu band jaman sekarang yang OK! Kalo didengerin secara sepintas, kayaknya sih band Nu Metal biasa. Tapi simaklah secara seksama. Mana ada band Nu Metal yang lagunya rata2 berdurasi 5 menitan? Mana ada band Nu Metal yang begitu apik membalut Heavy Metal, Punk Rock, Hardcore dan Pop? Mana ada band Nu Metal yang begitu 'trashy' and 'ugly' tapi tetep 'cool'? Intinya mana ada band Nu Metal yang sekeren Avenged Sevenfold?

Avenged Sevenfold amat sangat terlalu canggih kalo di sejajarkan dengan band2 Nu Metal ato band2 ABG standar lainnya. Mereka punya skill diatas rata2, terutama The Rev, drummernya yang 'mewarnai' di setiap lagu dengan double pedal yang menderu tiada henti. Vokal M. Shadows mengingatkan gw sama Mike Ness dari Social Distortion. Gitarnya (Synyster Gates dan Zacky Vengeance) mirip2 Iron Maiden!

Rabu, Februari 15, 2006

Pameran! Pameran!

Hadirilah! Pameran lukisan tunggal Yustinus Aditya a.k.a Adit Punk di galeri Artnivora, Jl. Kemang Utara No.50 Jakarta Selatan. Pameran yg berjudul "ARCHITOPIA" ini berlangsung dari tanggal 11 sampai 26 Februari 2006.

Datang dan saksikan karya-karya apik dari seniman yang juga vokalis band Punk "Putri Doyong" ini. Tenang...kali ini dia ga akan mengeluarkan suaranya yang serak2 ancur itu....huhehehhe....kidding, Dit!

Ok...berhubung gw kurang gape dalam membuat review soal lukisan, dan kalo gw salah ngomong ntar gw bisa digampar si Adit, makanya kali ini gw ga akan banyak komentar! Datang dan saksikan sendiri deh...ok? peace!

Info lebih lanjut: artnivora.net

Sabtu, Januari 28, 2006

Sigue Sigue Sputnik - Sebuah Pengantar


Di tulisan sebelumnya gw bilang kalo Sigue Sigue Sputnik adalah band New Wave terkeren sepanjang masa. Tapi ternyata masih banyak orang yang gak tau tentang band ini. Apakah pernyataan gw harus dirubah jadi, "Sigue Sigue Sputnik adalah band New Wave terkeren sepanjang masa yang paling tidak diketahui orang banyak?" Enak aja. Bukan salah mereka nggak dikenal, tapi elo-elo yang males nyari band yg bagus buat didengerin. Makanya, jangan berpatokan sama MTV doang! (Brengsek banget gw, soal selera kok maksa?)

Rabu, Januari 25, 2006

The Upstairs Got Back Their Thunder From Goodnight Electric!

Setelah sekian lama tidak menyaksikan pertunjukan musik bermutu, akhirnya gw berkesempatan untuk menyaksikan The Upstairs di Parc, Blok M, tanggal 19 Januari lalu. Mereka dijadwalkan manggung bersama The Porno, Sekarwati, Boy London dan Goodnight Electric dalam acara yang diberi tajuk 'Thursday Riot New Wave Edition'.

Masih ingat review gw soal The Upstairs dan Goodnight Electric, dimana waktu itu Goodnight Electric gw puji2 setinggi langit melebihi The Upstairs? Well, u know what? This is a whole different story, my friend! Yes, u've read the title...The Upstairs outperformed Goodnight Electric kali ini! Mereka merebut kembali singgasana sebagai band New Wave ibukota (mungkin dunia) terkeren! But first, kita mulai dari awal...